Pasar Aset Kripto baru-baru ini mengalami fluktuasi yang tajam, Bitcoin sempat menyentuh titik terendah di 112,584 dolar AS, kemudian sedikit rebound ke 112,864 dolar AS. Ether juga tidak luput, turun hingga 3414 dolar AS. Pullback ini memicu perhatian dan diskusi luas di kalangan peserta pasar.
Dalam 24 jam terakhir, jumlah likuidasi di pasar aset kripto mencapai 545 juta USD, dengan likuidasi posisi long mendominasi. Data yang sangat buruk ini tampaknya menunjukkan bahwa sentimen pasar sedang berubah. Beberapa pengamat memperhatikan bahwa posisi short dari beberapa investor besar telah mengakumulasi keuntungan mengambang yang signifikan, yang memicu spekulasi tentang kemungkinan manipulasi pasar.
Para ahli di industri umumnya percaya bahwa pengujian Bitcoin pada level 110.000 dolar adalah kejadian yang sangat mungkin. Analis Aset Kripto terkenal, Arthur Hayes bahkan memprediksi bahwa Bitcoin mungkin turun hingga 100.000 dolar. Namun, pasar juga memiliki faktor-faktor positif yang berpotensi, seperti berita tentang kemungkinan Trump meluncurkan strategi terkait Bitcoin, yang mungkin akan memberikan dukungan tertentu dalam jangka pendek.
Menghadapi kondisi pasar saat ini, para investor mengambil sikap yang hati-hati. Banyak dari mereka memilih untuk menunggu sejenak, menghindari mengejar posisi kosong secara buta. Sementara itu, ada juga investor yang sedang menyesuaikan portofolio investasi mereka, meningkatkan proporsi alokasi Bitcoin dan koin stabil untuk menghadapi kemungkinan fluktuasi lebih lanjut.
Di masa yang penuh ketidakpastian ini, para pelaku pasar perlu tetap waspada dan mengikuti berbagai faktor yang mempengaruhi, termasuk data ekonomi makro, perubahan kebijakan regulasi, serta pergerakan investor institusi besar. Baik bullish maupun bearish, strategi manajemen risiko yang wajar menjadi sangat penting.
Halaman ini mungkin berisi konten pihak ketiga, yang disediakan untuk tujuan informasi saja (bukan pernyataan/jaminan) dan tidak boleh dianggap sebagai dukungan terhadap pandangannya oleh Gate, atau sebagai nasihat keuangan atau profesional. Lihat Penafian untuk detailnya.
12 Suka
Hadiah
12
3
Bagikan
Komentar
0/400
Layer2Arbitrageur
· 20jam yang lalu
lmao bayangkan terkena rekt oleh pergerakan pasar dasar. dyor pada perp deltas ngmi
Lihat AsliBalas0
YieldHunter
· 20jam yang lalu
rekt degens tidak pernah belajar... data korelasi menunjukkan bahwa dump ini tidak terhindarkan sejujurnya
Lihat AsliBalas0
AirDropMissed
· 20jam yang lalu
Sudah lama pergi, buy the dip silakan berharap yang terbaik.
Pasar Aset Kripto baru-baru ini mengalami fluktuasi yang tajam, Bitcoin sempat menyentuh titik terendah di 112,584 dolar AS, kemudian sedikit rebound ke 112,864 dolar AS. Ether juga tidak luput, turun hingga 3414 dolar AS. Pullback ini memicu perhatian dan diskusi luas di kalangan peserta pasar.
Dalam 24 jam terakhir, jumlah likuidasi di pasar aset kripto mencapai 545 juta USD, dengan likuidasi posisi long mendominasi. Data yang sangat buruk ini tampaknya menunjukkan bahwa sentimen pasar sedang berubah. Beberapa pengamat memperhatikan bahwa posisi short dari beberapa investor besar telah mengakumulasi keuntungan mengambang yang signifikan, yang memicu spekulasi tentang kemungkinan manipulasi pasar.
Para ahli di industri umumnya percaya bahwa pengujian Bitcoin pada level 110.000 dolar adalah kejadian yang sangat mungkin. Analis Aset Kripto terkenal, Arthur Hayes bahkan memprediksi bahwa Bitcoin mungkin turun hingga 100.000 dolar. Namun, pasar juga memiliki faktor-faktor positif yang berpotensi, seperti berita tentang kemungkinan Trump meluncurkan strategi terkait Bitcoin, yang mungkin akan memberikan dukungan tertentu dalam jangka pendek.
Menghadapi kondisi pasar saat ini, para investor mengambil sikap yang hati-hati. Banyak dari mereka memilih untuk menunggu sejenak, menghindari mengejar posisi kosong secara buta. Sementara itu, ada juga investor yang sedang menyesuaikan portofolio investasi mereka, meningkatkan proporsi alokasi Bitcoin dan koin stabil untuk menghadapi kemungkinan fluktuasi lebih lanjut.
Di masa yang penuh ketidakpastian ini, para pelaku pasar perlu tetap waspada dan mengikuti berbagai faktor yang mempengaruhi, termasuk data ekonomi makro, perubahan kebijakan regulasi, serta pergerakan investor institusi besar. Baik bullish maupun bearish, strategi manajemen risiko yang wajar menjadi sangat penting.