Analitik memprediksi bahwa pasar tenaga kerja akan berubah secara kacau dan sering kali akan ada permintaan untuk profesi baru yang terkait dengan AI.
AI merevolusi pasar tenaga kerja, tetapi tiga profesi akan tetap relatif terlindungi dari otomatisasi. Tetapi akan ada profesi yang tidak dapat digantikan oleh AI. Profesi ini akan terkait dengan keterampilan manusia seperti kreativitas, pemikiran ilmiah, dan pemecahan masalah secara kritis. Dengan ini, AI belum dapat menangani. Tiga profesi: - Programmer (Pengembang perangkat lunak)*: programmer akan terus berkembang di era AI, karena mereka memiliki keterampilan yang sulit untuk diotomatisasi, seperti debugging, pemecahan masalah, dan inovasi. Meskipun AI dapat menulis kode, ia kurang memiliki pemikiran kreatif dan kontrol yang dibawa oleh pengembang manusia. - Para biolog akan tetap tak tergantikan dalam mengatasi ancaman global terhadap kesehatan dan lingkungan. Biologi adalah ilmu yang sangat berorientasi pada manusia, yang memerlukan pemikiran kritis, kreativitas, serta pemahaman dan keterampilan kontekstual yang dalam, yang belum dikuasai oleh mesin. - Sektor energi kompleks dan memerlukan keahlian manusia yang tidak dapat sepenuhnya direproduksi oleh AI. Para ahli energi akan terus memainkan peran kunci dalam mengembangkan solusi inovatif untuk memenuhi kebutuhan energi dunia.
Tiga profesi ini menonjol karena mereka memerlukan kombinasi keterampilan manusia, kreativitas, dan pemecahan masalah yang kompleks, yang saat ini tidak dapat disamai oleh sistem AI.
Menurut Anda, apakah AI dapat menggantikan semua profesi dan menghilangkan tenaga kerja manusia? Bagikan pendapat Anda👇🤝
Lihat Asli
Halaman ini mungkin berisi konten pihak ketiga, yang disediakan untuk tujuan informasi saja (bukan pernyataan/jaminan) dan tidak boleh dianggap sebagai dukungan terhadap pandangannya oleh Gate, atau sebagai nasihat keuangan atau profesional. Lihat Penafian untuk detailnya.
Analitik memprediksi bahwa pasar tenaga kerja akan berubah secara kacau dan sering kali akan ada permintaan untuk profesi baru yang terkait dengan AI.
AI merevolusi pasar tenaga kerja, tetapi tiga profesi akan tetap relatif terlindungi dari otomatisasi.
Tetapi akan ada profesi yang tidak dapat digantikan oleh AI.
Profesi ini akan terkait dengan keterampilan manusia seperti kreativitas, pemikiran ilmiah, dan pemecahan masalah secara kritis. Dengan ini, AI belum dapat menangani.
Tiga profesi:
- Programmer (Pengembang perangkat lunak)*: programmer akan terus berkembang di era AI, karena mereka memiliki keterampilan yang sulit untuk diotomatisasi, seperti debugging, pemecahan masalah, dan inovasi.
Meskipun AI dapat menulis kode, ia kurang memiliki pemikiran kreatif dan kontrol yang dibawa oleh pengembang manusia.
- Para biolog akan tetap tak tergantikan dalam mengatasi ancaman global terhadap kesehatan dan lingkungan.
Biologi adalah ilmu yang sangat berorientasi pada manusia, yang memerlukan pemikiran kritis, kreativitas, serta pemahaman dan keterampilan kontekstual yang dalam, yang belum dikuasai oleh mesin.
- Sektor energi kompleks dan memerlukan keahlian manusia yang tidak dapat sepenuhnya direproduksi oleh AI.
Para ahli energi akan terus memainkan peran kunci dalam mengembangkan solusi inovatif untuk memenuhi kebutuhan energi dunia.
Tiga profesi ini menonjol karena mereka memerlukan kombinasi keterampilan manusia, kreativitas, dan pemecahan masalah yang kompleks, yang saat ini tidak dapat disamai oleh sistem AI.
Menurut Anda, apakah AI dapat menggantikan semua profesi dan menghilangkan tenaga kerja manusia?
Bagikan pendapat Anda👇🤝