Pada 13 Juni, ketika ketegangan meningkat karena serangan Israel terhadap Iran, pasar khawatir bahwa Iran mungkin memblokir Selat Hormuz sebagai pembalasan. Namun, pengamat pasar percaya bahwa penutupan jalur pelayaran tidak mungkin, atau bahkan secara fisik. Ellen Wald, salah satu pendiri Washington Consulting, mengatakan "tidak ada manfaat bersih" bagi Iran untuk memblokir jalur minyak di Selat Hormuz, mengingat infrastruktur minyak Iran tidak terkena dampak langsung; Pada saat yang sama, penutupan pengiriman telah menyebabkan kenaikan harga minyak, yang dapat membuat pelanggan minyak Iran tidak senang. Iran mungkin yang pertama mencicipi buah pahit dari blokade tersebut. Analis lain percaya bahwa blokade Selat Hormuz telah menjadi alat ancaman yang berulang, tetapi tidak pernah diberlakukan. Pertama-tama, sebagian besar selat terletak di Oman, bukan di Iran. Kedua, cukup lebar sehingga Iran tidak dapat memblokirnya. Akhirnya, mengingat bahwa Armada Kelima AS ditempatkan di Bahrain, akan sangat sulit bagi Iran untuk memblokir selat untuk waktu yang lama.
Lihat Asli
Konten ini hanya untuk referensi, bukan ajakan atau tawaran. Tidak ada nasihat investasi, pajak, atau hukum yang diberikan. Lihat Penafian untuk pengungkapan risiko lebih lanjut.
Analis: Iran mungkin tidak akan memblokir, juga tidak dapat memblokir Selat Hormuz.
Pada 13 Juni, ketika ketegangan meningkat karena serangan Israel terhadap Iran, pasar khawatir bahwa Iran mungkin memblokir Selat Hormuz sebagai pembalasan. Namun, pengamat pasar percaya bahwa penutupan jalur pelayaran tidak mungkin, atau bahkan secara fisik. Ellen Wald, salah satu pendiri Washington Consulting, mengatakan "tidak ada manfaat bersih" bagi Iran untuk memblokir jalur minyak di Selat Hormuz, mengingat infrastruktur minyak Iran tidak terkena dampak langsung; Pada saat yang sama, penutupan pengiriman telah menyebabkan kenaikan harga minyak, yang dapat membuat pelanggan minyak Iran tidak senang. Iran mungkin yang pertama mencicipi buah pahit dari blokade tersebut. Analis lain percaya bahwa blokade Selat Hormuz telah menjadi alat ancaman yang berulang, tetapi tidak pernah diberlakukan. Pertama-tama, sebagian besar selat terletak di Oman, bukan di Iran. Kedua, cukup lebar sehingga Iran tidak dapat memblokirnya. Akhirnya, mengingat bahwa Armada Kelima AS ditempatkan di Bahrain, akan sangat sulit bagi Iran untuk memblokir selat untuk waktu yang lama.